ABSTRAK
Tujuan utama dari penelitian ini adalah untuk mengeksplorasi dan membandingkan motivasi, sumber dukungan, dan hambatan yang dihadapi oleh pengusaha imigran dan pengusaha migran yang kembali ke daerah dengan kepadatan penduduk rendah, dengan menggunakan teori modal sosial sebagai kerangka teoritis. Untuk memastikan hasil yang kuat secara empiris, data primer dikumpulkan dalam wawancara semi-terstruktur dengan sembilan pengusaha imigran dan sembilan pengusaha migran yang kembali ke daerah dengan kepadatan penduduk rendah. Temuan penelitian ini mencakup bahwa alasan utama individu-individu ini untuk menciptakan bisnis mereka sendiri cukup mirip. Keduanya melaporkan bahwa motivasi utama mereka adalah mengalami kesulitan dalam mencari pekerjaan, memanfaatkan peluang berdasarkan pengalaman masa lalu, dan lebih suka bekerja sendiri. Mengenai hambatan, hasil penelitian menunjukkan bahwa para migran yang kembali melihat birokrasi sebagai hambatan utama sementara imigran menekankan bahasa, diskriminasi terhadap orang asing, pengetahuan yang tidak memadai tentang pasar lokal, kurangnya dukungan keuangan, dan birokrasi yang rumit ketika menciptakan bisnis. Sebagian besar responden tidak menerima dukungan ketika mereka memulai perusahaan mereka karena tidak adanya informasi tentang sumber-sumber di wilayah tersebut. Dengan demikian, bukti empiris yang kuat diberikan tentang motivasi, hambatan, dan sumber dukungan khusus pengusaha imigran dan migran yang kembali ke daerah tersebut. Hasilnya juga mencakup perbandingan kedua kelompok ini yang dapat berkontribusi pada kebijakan baru yang lebih efektif dalam mendukung kewirausahaan migran di wilayah berpenduduk rendah.
Motivasi, Tantangan, dan Sumber Dukungan bagi Pengusaha Imigran dan Migran yang Kembali ke Tanah Air di Lembah Douro, Portugal

Tinggalkan Balasan