Bagaimana kampanye antikorupsi tahun 2012 di Tiongkok mengurangi nilai koneksi politik bagi perusahaan-perusahaan yang terdaftar?

Abstrak
Dengan mengukur intensitas kebijakan yang bervariasi dari waktu ke waktu sebagai proporsi artikel surat kabar yang relevan, kami mempelajari bagaimana kampanye antikorupsi pemerintah Tiongkok tahun 2012 memengaruhi perusahaan-perusahaan yang terdaftar dari tahun 2012 hingga 2014. Kami menemukan bahwa dua tahun pertama kampanye tersebut menurunkan nilai pasar perusahaan-perusahaan yang memiliki koneksi politik sebesar 7,5%, yang setara dengan 80–83% dari keuntungan yang dibawa oleh koneksi-koneksi ini. Dampak-dampak ini terutama didorong oleh perusahaan-perusahaan yang bukan milik pemerintah, perusahaan-perusahaan yang kurang produktif, dan perusahaan-perusahaan di wilayah-wilayah dengan tingkat korupsi yang lebih tinggi. Lebih jauh, analisis kami mengungkapkan bahwa perusahaan-perusahaan dengan koneksi politik telah mengalokasikan lebih banyak sumber daya untuk pemasaran guna mempertahankan operasi mereka sejak dimulainya kampanye. Selain itu, mereka telah mempertahankan bagian yang lebih besar dari laba mereka untuk menavigasi melalui kondisi-kondisi ekonomi dan pembiayaan yang lebih menantang.