Ekonomi Digital dan Pengembangan Inklusif Badan Usaha Pertanian Baru

Ekonomi Digital dan Pengembangan Inklusif Badan Usaha Pertanian Baru

ABSTRAK
Entitas operasi pertanian baru (NAOE) merupakan pelaku pertanian yang penting. Dengan berkembangnya ekonomi digital di sektor pertanian, peluang dan tantangan dapat muncul bagi NAOE. Studi ini meneliti dampak ekonomi digital terhadap kinerja NAOE dengan menggunakan kumpulan data komprehensif yang berisi informasi tentang hampir seluruh populasi pertanian keluarga, koperasi petani, dan perusahaan pertanian dari tahun 2013 hingga 2020 di Tiongkok. Mekanisme dan inklusivitas dampak ini juga telah dieksplorasi. Hasil kami menemukan bahwa ekonomi digital berdampak positif terhadap kinerja NAOE dalam hal pendapatan dan laba penjualan. Dampak ini terwujud dengan meningkatkan input pertanian dan kondisi transaksi pasar. Dampaknya lebih mendalam bagi koperasi petani, perusahaan pertanian, dan NAOE dengan profitabilitas yang lebih rendah dan ukuran organisasi yang lebih besar. Besarnya dampak lebih besar bagi NAOE yang berlokasi di wilayah dengan topografi, kondisi ekonomi yang lebih baik, dan tingkat ekonomi digital yang lebih tinggi. Selain itu, sinergi antara infrastruktur tradisional dan digital dapat meningkatkan dampak ini. Kesimpulan ini memberikan wawasan dan panduan untuk mendorong pengembangan NAOE yang berkualitas tinggi dan inklusif di era digital.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *