Independensi Dewan Direksi dan Pengambilan Risiko Bank: Sebuah Meta-Analisis Peran Lembaga Formal

Independensi Dewan Direksi dan Pengambilan Risiko Bank: Sebuah Meta-Analisis Peran Lembaga Formal

ABSTRAK
Pertanyaan/Masalah Penelitian
Meskipun para akademisi yang mengacu pada kerangka kerja agensi klasik memprediksi hubungan positif antara independensi dewan dan pengambilan risiko bank, para akademisi yang mengadopsi pendekatan kontingensi memprediksi bahwa hubungan semacam itu mungkin tidak positif. Perdebatan teoretis ini tercermin dalam bukti empiris yang tidak meyakinkan. Dalam studi ini, yang dibangun berdasarkan tradisi ekonomi kelembagaan baru, kami melangkah lebih jauh dari sekadar pendekatan universal terhadap hubungan fokus kami dan lebih jauh memajukan pendekatan kontingensi terhadap kerangka kerja agensi.

Temuan/Wawasan Penelitian
Dalam meta-analisis retrospektif yang menggabungkan 81 studi utama dari tahun 2002 hingga 2022 yang mencakup 106 negara, kami menemukan bahwa hubungan independensi dewan direksi dengan pengambilan risiko bank tidak universal, tetapi bergantung pada kondisi kelembagaan yang dihadapi bank. Secara khusus, kami menemukan bahwa hubungan fokus kami dimoderasi secara positif oleh tingkat pemantauan deposan dan dimoderasi secara negatif oleh ketegasan peraturan. Selain itu, kami menemukan bahwa efek pemantauan deposan dimoderasi secara negatif oleh ketegasan peraturan.

Implikasi Teoritis/Akademis
Studi kami sekaligus melonggarkan dua asumsi utama teori keagenan klasik dan menunjukkan bahwa lembaga formal, dan khususnya lembaga yang melindungi kepentingan pemangku kepentingan, dapat secara langsung memengaruhi efektivitas direktur independen sebagai agen pemegang saham. Kami juga menunjukkan kemampuan dan insentif direktur independen untuk memantau kepentingan pemegang saham sebagai mekanisme kausal yang relevan. Terakhir, kami menambahkan penelitian yang mengadopsi pandangan polisentris tentang lembaga dan melengkapi aliran penelitian yang sedang berkembang yang meneliti kumpulan tata kelola perusahaan.

Implikasi Praktik/Kebijakan
Studi kami menambah perdebatan di antara para praktisi dan pembuat kebijakan tentang apa yang dimaksud dengan tata kelola bank yang baik. Studi ini juga membahas perdebatan tentang manfaat relatif dari disiplin pasar dan regulasi dalam perbankan.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *